December 19, 2024 | Other Activities
Hari ini, kita memperingati Hari Bela Negara, mengenang peristiwa bersejarah pada 19 Desember 1948 ketika Indonesia menghadapi Agresi Militer Belanda II. Di tengah situasi genting saat itu, Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta menyerukan perlunya semangat bela negara bagi seluruh rakyat Indonesia. Perjuangan tersebut bukan hanya soal mengangkat senjata, tetapi juga tentang keberanian, pengorbanan, dan rasa cinta terhadap Tanah Air.
Semangat bela negara adalah wujud nyata pengabdian kita terhadap bangsa dan negara, terlepas dari profesi dan peran kita masing-masing. Setiap individu memiliki kesempatan untuk berkontribusi, baik melalui pendidikan, pengabdian masyarakat, maupun pembangunan bangsa. Dalam setiap tindakan yang kita lakukan, semangat bela negara harus terus hidup, sebagai bagian dari perjalanan menuju Indonesia yang lebih maju.
Di era modern ini, tantangan bela negara tidak lagi hanya datang dari ancaman fisik, tetapi juga dari ancaman non-fisik seperti disinformasi, perpecahan, dan kurangnya kesadaran berbangsa. Mari kita jadikan momen Hari Bela Negara ini sebagai pengingat akan pentingnya menjaga persatuan, memupuk semangat nasionalisme, dan terus berkontribusi untuk kemajuan Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.
"Bersama Bela Negara, Kita Wujudkan Indonesia yang Berdaulat, Maju, dan Berkeadilan!"
BPS-Statistics Indonesia
Badan Pusat Statistik Kota DepokJl. Boulevard Grand Depok City Kota Depok
Jawa Barat - IndonesiaE-mail: bps3276@bps.go.idTelp: +62 21 7710370Fax: +62 21 77825913